Terdapat beberapa risiko berinvestasi pada Reksa Dana, diantaranya adalah :
- Risiko menurunnya NAB
Risiko berkurangnya nilai unit penyertaan akibat penurunan NAB reksa dana yang disebabkan oleh perubahan kondisi pasar (tingkat suku bunga, inflasi, dll), kestabilan politik dan ekonomi, atau lainnya. - Risiko Likuiditas
Apabila terjadi penjualan kembali secara serentak oleh seluruh atau sebagian besar pemegang unit penyertaan Reksa Dana, Manajer Investasi akan kesulitan dalam menyediakan dana penjualan kembali dengan segera. - Risiko Wanprestasi
Risiko dalam kondisi luar biasa dimana penerbit surat berharga yang menjadi obyek investasi Reksa Dana mengalami kegagalan dalam memenuhi kewajibannya (default). - Risiko Pembubaran dan Likuidasi Reksa Dana
Risiko dibubarkannya Reksa Dana oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) apabila NAB Reksa Dana kurang dari jumlah minimum yang ditetapkan atau diperintahkan OJK untuk dibubarkan