Di dalam berinvestasi, terdapat tiga tipe investor yang akan dijumpai. Mereka adalah tipe konservatif, moderat dan agresif. Sebagaimana dikutip dari The Balance, pengklasifikasian ini dibuat berdasarkan risk profile dan time horizon investasi.
Apakah risk profile dan time horizon itu? Singkatnya, risk profile, atau profil risiko investor, adalah tingkat toleransi investor terhadap segala risiko yang terikat pada investasi yang dipilihnya. Sedangkan, time horizon adalah periode atau jangka waktu investasi yang dipilih, entah itu jangka pendek, menengah atau panjang.
Investasi reksa dana dapat dimulai dengan mudah melalui aplikasi MOST, Intip caranya di sini
Mari kita kenali lebih dalam beda tipe investor konservatif, moderat dan agresif. Untuk mempermudah, kita akan menganalisa ketiganya berdasarkan beberapa poin berikut:
(1) tingkat pemahaman dan penguasaan investasi
(2) toleransi terhadap risiko
(3) periode investasi
(4) tujuan investasi
(5) instrumen investasi
Investor Tipe Konservatif
Investor konservatif adalah tipe investor yang akan paling sering dijumpai di sekitar Anda. Investor konservatif memiliki pemahaman dan penguasaan investasi yang terbatas dan, karena itu pula, tingkat toleransi investasinya cukup rendah. Investor tipe ini sangat menjaga nilai pokok investasi atau modalnya. Di dalam perspektif investor ini, untung sedikit lebih baik daripada uang yang dimodalkan menjadi berkurang nilainya. Karena investasi yang ditanamkan oleh investor tipe ini terjaga nilai pokoknya, tipe ini cocok untuk investor yang mengharapkan timbal balik yang positif dalam jangka panjang, di atas 10 tahun.
(-) contoh tujuan investasi: dana pensiun, dana pendidikan anak
(-) instrumen investasi yang cocok: deposito, reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap
Investor Tipe Moderat
Investor moderat, berbeda dari investor konservatif, mengharapkan profit yang lebih besar, dari sekedar menyelamatkan dana dari inflasi, tetapi tetap tidak menginginkan pengurangan nilai pokok investasi yang signifikan dari semula. Umumnya, investor menanamkan modalnya untuk jangka menengah dengan harapan timbal balik yang diperoleh dapat mencukupi kebutuhan finansial mereka yang lumayan besar di masa depan. Investor moderat sangat berhati-hati mengkombinasikan instrumen agresif seperti saham ke dalam portofolio mereka dan hanya melibatkan dalam persentase kecil saja.
(-) contoh tujuan investasi: DP pembelian properti, tambahan modal usaha
(-) instrumen investasi yang cocok: kombinasi deposito, obligasi, dan saham
Baca Juga: 5 Strategi Investasi Reksa Dana yang Akan Membantu Anda Meraup Untung
Investor Tipe Agresif
Semakin paham investor akan investasi, biasanya rasa penasarannya akan semakin disambut dengan keberanian mengambil risiko investasi. Inilah yang mendorong seseorang menjadi investor agresif yang dekat dengan konsep High Risk High Return-nya. Investor agresif memiliki toleransi tinggi terhadap risiko kegagalan investasi. Tentu saja, mental ini datang dari kemampuan dan pengalaman investasi yang memang mumpuni. Investor agresif menggunakan uang dinginnya untuk meraup profit sebesar-besarnya dalam waktu sesingkat-singkatnya. Gaya investasi jangka pendek mereka mempopulerkan istilah trading atau jual beli. Mayoritas investor agresif adalah orang-orang yang memang mendedikasikan waktunya untuk investasi. Meskipun investor agresif mengejar profit, mereka tetap menanamkan sebagian kecil modalnya di instrumen investasi yang relatif stabil sebagai safety net mereka.
(-) contoh tujuan investasi: pembelian kendaraan
(-) instrumen investasi yang cocok: kombinasi saham, forex, properti, komoditas dan lainnya
Tertarik mencoba investasi yang cocok untuk pemula? Yuk kenalan dengan investasi reksa dana di sini!
Mana Tipe Terbaik?
Investor dibedakan untuk membantu mereka menemukan instrumen investasi dan strategi investasi yang cocok dengan tujuan investasi mereka. Itu artinya, tidak ada tipe investor yang lebih baik dari yang lainnya. Dengan pengklasifikasian ini diharapkan investor dapat lebih baik memasukkan dirinya ke tipe tertentu dan fokus pada upaya pengoptimalan investasi dengan gaya investasi yang sesuai dengan tipe merek. Akhirnya, investor tidak perlu lagi khawatir terombang-ambing mengikuti tren investasi yang sedang ‘viral’ di sekitar mereka.
Jadi, apa Anda sekarang sudah tahu masuk tim tipe investor yang mana? Yuk, pilih instrumen yang
paling cocok dengan tipe Anda di aplikasi MOST yang tepercaya. MOST dari Mandiri Sekuritas dijamin memiliki beragam pilihan instrumen yang cocok untuk semua tipe investor di atas.