- Apa itu Waran Terstruktur?
Waran Terstruktur adalah efek yang diterbitkan oleh Perusahaan Efek Anggota Bursa, yang memberikan hak kepada pembelinya untuk menjual atau membeli suatu aset dasar (underlying securities) pada harga dan tanggal yang telah ditentukan. - Spesifikasi Produk:
- Tipe Waran Terstruktur
- Waran Call
Hak kepada investor utuk membeli sejumlah asset dasar pada harga dan jangka waktu tertentu. - Waran Put
Hak kepada investor untuk menjual asset dasar pada harga dan jangka waktu tertentu.
- Waran Call
- Perbedaan Waran Terstruktur dan Saham
- Hak Kepemilikan
Jika investor membeli saham, maka investor menjadi salah satu pemilik perusahaan atau emiten penerbit saham tersebut. Investor juga berhak mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan mendapatkan dividen.
Sedangkan untuk waran berbeda dengan saham karena waran ini merupakan produk derivatif saham. Jadi Investor yang memiliki waran, tidak termasuk bagian dari pemilik perusahaan yang artinya Investor tidak mendapatkan dividen dan tidak bisa mengikuti RUPS. - Harga
Harga saham di BEI akan mengikuti mekanisme pasar dengan ketentuan batas atas atau Auto Rejection Atas (ARA) dan batas bawah atau Auto Rejection Bawah (ARB) dengan presentase tertentu.
Ketentuan ARA dan ARB dengan persentase tertentu tersebut tidak berlaku pada harga waran terstruktur. Harga waran terstruktur dapat naik dan turun tanpa adanya batas perubahan harga maksimum untuk waran terstruktur. Namun Auto Rejection waran terstruktur terbatas hingga harga waran yang diperdagangkan lebih besar atau sama dengan harga saham aset dasarnya.Investor dapat memantau harga saham di bursa yang ditulis dalam kode empat huruf kapital. Sedangkan waran terstruktur dapat dicari menggunakan 10 digit kode khusus yang terdiri dari dari 4 huruf saham aset dasar 2 kode sekuritas penerbit, 1 kode jenis waran (call/put), 1 kode bulan, 1 kode tahun, dan 1 kode unik - Jatuh Tempo
Salah satu perbedaan waran terstruktur dan saham adalah aturan mengenai jatuh tempo. Pada saham tidak memiliki aturan jatuh tempo atau masa berlaku. Jadi Investor bebas untuk memiliki saham tersebut tanpa jangka waktu.
Sedangkan untuk waran terstruktur ada jatuh temponya. Periode jatuh tempo untuk jenis waran terstruktur ini bisa berbeda-beda antara 2 hingga 24 bulan.
Pada saat jatuh tempo, jika waran terstruktur mempunyai keuntungan (in the money), maka KSEI akan mentransfer dana tunai secara otomatis ke rekening investor sebesar keuntungan yang didapatkan.Berikut tabel Kondisi Untung-Rugi (Moneyness) dalam Waran Terstruktur:
- Hak Kepemilikan
- Manfaat Waran Terstruktur
- Leverage
Dengan modal relative kecil, dapat memiliki hak untuk membeli (Call) atau menjual (Put) aset dasar suatu pada harga dan tanggal tertentu, sehingga persentase potensi keuntungan Waran Terstruktur cenderung lebih besar daripada aset dasarnya, begitupun sebaliknya. - Potensi Keuntungan dan Kerugian
Potensi keuntungan yang akan diperoleh investor tidak terbatas, tergantung dari pergerakan harga aset dasar. Sedangkan maksimum potensi kerugian yang dialami hanya sebatas harga Waran Terstruktur. - Sarana Lindung Nilai Investasi
Put Waran dapat digunakan sebagai sarana lindung nilai dengan mengunci harga jual aset dasar. Ketika harga aset turun, investor bisa mendapatkan keuntungan dari perdagangan dan/atau exercise Put Waran.
- Leverage
- Risiko Waran Terstruktur
- Risiko Pasar
Harga pasar waran terstruktur dipengaruhi salah satunya oleh pergerakan harga aset dasarnya. Waran terstruktur juga memiliki risiko premium dimana harga pada pasar sekunder mungkin diperdagangkan pada diskon (atau premium, sebagaimana berlaku) dibandingkan estimasi nilai wajarnya. - Risiko Kredit dan Penerbit
Hal ini timbul dari kegagalan penerbit Waran Terstruktur dalam memenuhi kewajiban finansial maupun kontrak yang sudah disepakati sebelumnya. Risiko lain yang perlu diperhatikan terkait penerbit adalah adanya risiko hukum, peraturan, kepatuhan, operasional, strategis dan reputasi penerbit waran terstruktur. - Delisting
Tidak ada jaminan adanya pasar aktif untuk waran terstruktur setelah pencatatannya di BEI. Apabila saham yang menjadi aset dasar waran terstruktur dihentikan sementara (suspensi) oleh BEI, maka perdagangan waran terstruktur juga dapat dihentikan sementara. Apabila terjadi penghapusan pencatatan emiten (delisting) dari bursa sebelum Waran Terstruktur berakhir, maka Waran Terstruktur tersebut akan kehilangan nilai pada waktu yang masih tersisa.
- Risiko Pasar
PENTING:
SEBELUM INVESTOR MEMUTUSKAN UNTUK MEMBELI WARAN TERSTRUKTUR, INVESTOR HARUS TERLEBIH DAHULU MEMAHAMI TERM SHEET DAN PROSPEKTUS WARAN TERSTRUKTUR.
Informasi selengkapnya mengenai waran terstruktur dapat diakses melalui https://www.idx.co.id/produk/waran-terstruktur/ atau www.idx.co.id